Siswa berprestasi adalah siswa yang diharapkan baik oleh sekolah, guru maupun orang tua. Namun untuk meraih prestasi belajar tidaklah mudah. Ada upaya meningkatkan prestasi belajar yang harus dilakukan secara berkesinambungan. Diperlukan kerja sama yang erat antara guru, siswa dan orang tua di dalam upaya meningkatkan prestasi belajar siswa.
Hal Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Untuk melakukan Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar, diperlukan informasi yang lengkap tentang hal yang mempengaruhinya. Ada banyak hal yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Salah satu hal terpenting adalah motivasi.
Motivasi merupakan dorongan yang memberikan semangat kepada siswa untuk meraih segala prestasi. Dengan adanya motivasi yang kuat, modal utama telah diraih dalam upaya meningkatkan prestasi belajar.
Hal kedua yang ikut berpengaruh adalah kondisi siswa baik itu di rumah maupun di sekolah. Pergaulan yang tepat akan bisa mendukung prestasi belajar. Begitu juga sebaliknya, pergaulan yang salah bisa membuat prestasi anak menukik tajam ke bawah.
Kondisi di rumah juga menjadi faktor penentu, bagaimana dukungan orang tua terhadap prestasi belajar anak. Orang tua wajib melakukan pendampingan dan pengawasan saat anak belajar di rumah.
Itulah dua faktor utama yang bisa menjadi pendukung maupun penghalang prestasi belajar siswa. Faktor internal yang berasal dari diri anak sendiri yang berupa motivasi. Faktor eksternal yang berupa peran orang tua dan lingkungan di dalam mendukung upaya meningkatkan prestasi belajar.
Upaya yang Bisa Dilakukan
Saat faktor-faktor penentu sudah dilakukan, langkah berikutnya adalah mengembangkan upaya meningkatkan prestasi belajar. Ada upaya yang bisa dilakukan baik itu oleh diri anak maupun orang tua dan guru di sekolah. Setiap individu memiliki peranannya masing-masing di dalam upaya meningkatkan prestasi belajar siswa.
Dari sisi anak, kesadaran akan pentingnya masa depan merupakan dasar menciptakan motivasi yang kuat untuk berprestasi. Saat anak Anda sudah sampai tahap sadar akan tanggung jawabnya, dia akan secara otomatis dapat memotivasi dirinya sendiri untuk berprestasi.
Dari segi guru, diperlukan dukungan yang baik dalam meningkatkan motivasi siswa. Pujian dan penghargaan atas prestasi yang diraih siswa adalah salah satu bentuk yang bisa diterapkan. Dengan menghargai kerja keras siswa untuk berprestasi, siswa akan menjadi semangat untuk meraih prestasi yang lebih tinggi lagi.
Untuk orang tua, upaya meningkatkan prestasi belajar anak bisa dimulai dengan memberikan dampingan dan pujian saat anak berhasil meraih prestasi. Orang tua juga harus memastikan kondisi yang mendukung untuk anak belajar di rumah. Pemberian penghargaan atas kerja keras anak juga bisa dilakukan dengan berbagai bentuk baik itu yang secara moril maupun materiil.
Masih banyak upaya meningkatkan prestasi belajar yang bisa dilakukan. Intinya adalah kerjasama yang baik dari setiap pihak di dalam mendukung tercapainya prestasi belajar. Saat prestasi belajar tercapai, anak akan semakin percaya diri, orang tua dan guru akan akan semakin bangga memiliki siswa dan anak berprestasi.